Jauhi kesombongan

NASIHAT GURUKU (47): Jangan Sombong.
0leh: KH.Bachtiar Ahmad
====================
Anakku, sungguh manusia itu dilahirkan dalam keadaan telanjang dan akan dibangkitkan dari kuburnya juga dalam keadaan telanjang sebagaimana yang dijelaskan oleh Rasulullah SAW dalam hadis beliau:

“Hai sekalian manusia, sesungguhnya kamu kelak dikumpulkan kepada Allah tanpa beralas kaki, telanjang dan belum di khitan”. Kemudian Nabi saw membaca firman Allah : “Sebagaimana Kami telah memulai penciptaan pertama, begitulah kami akan mengulanginya. Itulah satu janji yang pasti Kami tepati; sesungguhnya Kamilah yang akan melaksanakannya” (Qs. Al Anbiyaa’ 20: 104). (H.R.Bukhari dari Ibnu Abbas r.a)

Oleh sebab itu janganlah segala yang Allah Ta’ala berikan kepadamu membuat dirimu sombong dan menganggap rendah orang lain yang ada disekelilingmu. Karena harta benda yang banyak; pangkat dan jabatan atau kekuasaan yang disandang; ilmu dan gelar yang banyak yang diamanahkan Allah kepadamu; maka selain semuanya itu akan kembali kepada Allah Ta’ala dalam sekejap mata; Baik ketika engkau masih hidup maupun setelah engkau mati. Semuanya itu tidak akan mampu membawamu menembus bumi dan menjadikan dirimu setinggi gunung sebagaimana yang tersirat dan tersurat dalam Firman Allah Ta’ala:

“Dan janganlah kamu berjalan di muka bumi ini dengan sombong, karena sesungguhnya kamu sekali-kali tidak dapat menembus bumi dan sekali-kali kamu tidak akan sampai setinggi gunung.” (Q.S. Al-Israa’: 37)

Dan patut engkau ketahui, bahwa kesombongan yang wajib engkau hidari itu ada dua macam. Pertama kesombongan yang tampak oleh manusia karena banyaknya harta; pangkat yang tinggi dan ilmu yang banyak. Dan yang kedua tumbuhnya perasaan riya’ dan ujub karena banyaknya amal ibadah yang dilakukan.

Ingatlah anakku, bahwa walaupun kesombongan yang ada di dalam hatimu hanya sebesar atau seberat debu, hal itu akan menghalangimu untuk dapat masuk bahkan mencium bau surga sekalipun, yang telah Allah Ta’ala sediakan bagi orang-orang beriman sebagaimana yang disabdakan oleh Rasulullah SAW:

“Tidak dapat masuk syurga seseorang yang dalam hatinya ada sifat kesombongannya seberat debu.” (H.R.Muslim dari Abdullah bin Mas’ud r.a)

Anakku, sesungguhnya Allah Ta’ala juga sudah memberi peringatan di dalam Kitab-Nya:

“Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun, dan berbuat baiklah kepada dua orang ibu-bapa, karib-kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga yang dekat dan tetangga yang jauh, dan teman sejawat, ibnu sabil  dan hamba sahayamu. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membangga-banggakan diri.”  (Q.S. An-Nisaa’: 36)

Mudah-mudahan pengajaran dan nasihatku ini bermanfaat bagimu, dan kepada Allah Ta’ala jualah kita berserah diri. Wallahua’lam.

Jakarta, 13 April 2016 / 5 Rajab 1437 H
KH.Bachtiar Ahmad

Comments

Popular posts from this blog

Asmaul husna - pelbagai penyakit

Kelebihan surah Al Fiil

Kata-kata hikmah 2