Jika dizalimi atau disakiti

TeknikAsmaulHusna:
Terdapat 5 Perkara Perlu Di Lakukan Jika Di Fitnah Dan Di Zalimi

1. Sabar dan Tenang.

Kita harus mempersiapkan diri untuk tetap tegar dan sabar menghadapi keadaan apapun dan bagaimanapun. Baik senang atau susah. Jika kita difitnah dan dizalimi. Maka sebenarnya itu bonus buat kita. Allah sayang terhadap kita. Pada hakikatnya kalau kita difitnah dan dizalimi, maka keburukan kita akan diberikan kepada yang memfitnah dan menzalimi kita. Sebaliknya kebaikan orang yang memfitnah akan diberikan kepada kita. Jika kita tahu akan hal ini. Hati kita akan tenang. Ternyata orang yang memfitnah dan menzalimi itu adalah orang-orang yang merugi dan menghancurkan diri mereka sendiri.

2. Redha dan Ikhlas .

Redha dan ikhlas menerima fitnah dan kezaliman dari orang lain, Rasululullah SAW mengajarkan agar kita ikhlas menerima fitnah dan kezaliman dari orang lain. Perumpamaannya adalah orang yang difitnah itu laksana bola pimpong yang ditekan kedalam air. Jika bola pimpong itu dilepaskan maka ia akan melompat tinggi ke angkasa. Demikianlah perumpamaan orang yang redha dan ikhlas menerima fitnah dan kezaliman dari orang lain, insya Allah derajatnya akan ditinggikan oleh Allah SWT.

3. Yakin Allah Yang Akan Membalasnya.

Allah Maha Melihat dan Maha Mendengar. Tidak ada satu atompun yang lepas dari pantauan-Nya. Tidak ada satu kejahatanpun yang tidak akan dibalas. Jika kita difitnah oleh orang lain dan dizalimi lahir dan batin. Pasrahkan kepada Allah SWT. Jangan kotori hati dan jiwa kita untuk balas dendam. Ikhlaskan semuanya kepada Allah SWT. Allah SWT yang akan membalasnya dengan siksa yang pedih. Alam semesta juga akan membalas kejahatan orang tersebut. Kerana alam semesta adalah tentara Allah yang sangat setia kepada perintah-Nya. Maka Bersabarlah dan pasrahkan kepada Allah SWT.

4. Muhasabah Diri Jika Kita difitnah dan dizalimi.

Maka yang harus kita lakukan adalah muhasabah diri kita. Apakah kita melakukan kesalahan seperti yang difitnahkan tersebut. Jika jawabannya ’ya’. Maka kita harus cepat-cepat bertaubat dan memperbaiki diri kita. Jika jawabannya ’tidak’. Bersabarlah, semua kejadian pasti ada hikmahnya. Kita tidak tahu ada kebaikan apa dibalik fitnah tersebut. Yang jelas semua kejadian itu ada hikmah dan pelajaran yang terbaik buat kita. Kita harus lebih mendekatkan diri kita kepada Allah SWT Memohon perlindungan kepada-Nya.

5. Hanya Allah SWT Sahaja Penolong dan Pelindung Kita.

Sesungguhnya tidak akan terjadi sesuatu kecuali dengan izin Allah SWT. Baik berupa musibah mahupun nikmat. Walaupun bergabung jin dan manusia seluruhnya untuk mencelakakan kita, demi Allah tidak akan jatuh satu helai rambut pun tanpa izin-Nya. Begitu pun sebaliknya, walaupun bergabung jin dan manusia menjanjikan akan menolong atau memberi sesuatu, tidak pernah akan datang satu kebaikan pun tanpa izin-Nya. Mati-matian kita ikhtiar dan meminta bantuan siapapun, tanpa izin-Nya tak akan berjaya untuk di lakukan. Maka, seburuk-buruk manusia adalah orang yang paling berharap dan takut kepada selain Allah SWT.

Mukmin yang bertakwa akan selalu menyebut kalimah,  “La haula wala quwata illa billahil’ aliyyil ‘ azhim” ertinya : Tiada daya dan tiada upaya kecuali pertolongan Allah Yang Maha Agung.

Asal kita hanyalah dari setitis sperma (mani) , di akhirnya akan menjadi jenazah. Allah SWT menjanjikan dalam Surah Al-Thalaq ayat 2 dan 3, “Barang siapa yang bersungguh-sungguh mendekati Allah (bertakwa), nescaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar bagi setiap urusannya, dan akan diberi rezeki dari tempat yang tidak disangka-sangka. Dan barang siapa yang bertawakal hanya kepada Allah, nescaya akan dicukupi segala keperluannya.”