Jangan menghukum
NASIHAT HIKMAH
Jangan memandang sebelah mata, orang yang berbuat maksiat. Jangan merasa kita lebih bermartabat dibandingkan dengan mereka. Yang kita cela adalah perbuatan maksiat mereka, bukan orangnya
Mereka tidak boleh kita anggap rendah dan tercela, kita juga tidak boleh sombong kepada mereka
Bisa jadi suatu malam dia dilihat Allah, lalu menjadi seorang wali yang dicintai Allah.
Sementara amalmu yang tidak seberapa, karena engkau sombongkan, maka dihapus oleh Allah dan engkau tak mempunyai amal apa2
Bahkan bisa jadi imanmu dicabut, dan engkau tidak diterima lagi untuk menghadapNya."
📚Al Habib Ali Aljufri📚
Sebuah nasehat yang luar biasa, yang mengingatkan kepada kita untuk lebih bersikap tawadlu' kepada siapapun, karena mungkin seringkali kita merasa lebih baik dari orang yang bermaksiat, padahal diri kita inipun juga sering melakukan kemaksiatan yang tanpa kita sadari
Bukan semestinya bagi kita untuk memvonis orang yang bermaksiat dengan beranggapan ahli maksiat dan jelas masuk neraka, bukankah mereka juga masih punya peluang untuk menjadi baik?
Dan sebaliknya kita yang saat ini mungkin dalam keadaan melaksanakan ketaataan, bukannya tidak mungkin kita masih terpeleset kedalam kubangan dosa?
Menghina orang bermaksiat dengan perkataan ahli maksiat/menghujat mereka bukanlah solusi terbaik untuk merubahnya menjadi sadar, tetapi mendoakan kepada mereka,agar allah memberikan hidayah itu justru lebih baik daripada kita mencaci maki mereka
Kita sendiri tidak pernah tau akan akhir hayat kita sendiri, apakah husnul khotimah atau su'ul khotimah
Comments
Post a Comment